CHAMOMENT
Original
ChaMoment mengandung teh hijau, melati, dan ashitaba. Aroma melati yang indah membantu orang rileks dan dapat membantu mengurangi stres. Nikmati manfaat nutrisi nabati yang membantu menjaga kesehatan secara umum.
SoyPro
 |  |  |
|---|
Q & A
Apakah ada penelitian yang dilakukan pada teh hijau?
Penelitian oleh University of Kansas di AS menunjukkan bahwa polifenol dalam daun teh hijau memiliki efektivitas antioksidan setidaknya 100 kali lebih besar daripada vitamin C dan sekitar 25 kali lebih besar daripada vitamin E. Penelitian oleh Newcastle University di Inggris menunjukkan bahwa polifenol teh hijau membantu melindungi sel-sel otak.
Apakah ada penelitian yang dilakukan pada melati?
Beng Cao Gang Mu (Kompendium Materia Medica), sebuah buku pengobatan Tiongkok kuno, melaporkan hal berikut tentang melati, "Bunga. Aroma: memabukkan, hangat, dan tidak beracun. Penggunaan utama: ekstrak yang diperoleh dari distilasi uap digunakan untuk membuat krim wajah untuk mengharumkan kulit dan melembutkan rambut. Melati juga digunakan untuk teh. " Menurut laporan tertulis dari Beng Cao Zai Xin (Materia Medica yang Diperbaharui), melati dapat "menghilangkan panas internal, menghilangkan kedinginan, dan menurunkan pertumbuhan gatal." Juga, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Biological Chemistry, aroma melati berguna dalam menenangkan indera, mengurangi kecemasan, dan mempermudah tidur.
Proses pembuatan apa yang harus dialami teh melati untuk mempertahankan aromanya yang kuat?
Teh bunga harus wangi selama proses pembuatannya. Ini berarti menempatkan bunga melati bersamaan dengan daun teh untuk memungkinkan daun teh diresapi dengan aroma melati. Bunga melati melepaskan keharumannya hanya saat mekar di malam hari. Dengan demikian, bunga melati harus mekar agar daun teh cukup menyerap aroma mereka. Karena itu, proses pengharuman harus dilakukan pada malam hari.
​
Saat fajar, kuncup bunga melati segar dipanen dan didinginkan sementara untuk mencegah bunga mekar. Saat senja, tepat sebelum bunga mekar, bunga melati dan daun teh ditempatkan secara merata, dengan satu lapisan melati di atas satu lapisan daun teh hijau. Di malam hari, ketika bunga-bunga mekar secara alami, aroma mereka memasuki daun teh. Keesokan paginya, ketika daun teh hijau telah cukup menyerap aroma melati, aroma pertama selesai. Bunga melati yang digunakan dibuang dan yang segar dipanen lagi untuk mengulangi proses pengharuman.
Apakah ada penelitian yang dilakukan pada ashitaba?
Banyaknya manfaat kesehatan Ashitaba adalah karena chalcone-nya ditemukan di batang. Sebuah studi yang diterbitkan dalam Buletin Biologi dan Farmasi Jepang menunjukkan bahwa ashitaba membantu mengaktifkan sinyal internal yang meningkatkan kadar faktor neurotropik yang diturunkan dari otak (BDNF), membantu menjaga neuron. Studi lain menunjukkan bahwa bubuk yang terbuat dari ashitaba membantu meningkatkan kadar faktor pertumbuhan saraf (NGF) di otak dan otot. Chalcones di ashitaba tidak hanya mempromosikan produksi NGF dan BDNF, tetapi juga berfungsi sebagai antioksidan.